RadioSuaraTabalong- Bupati Tabalong didampingi ketua Serikat Tani Islam Indonesia provinsi Kalsel serta Forkopimda dan sejumlah kepala SKPD di Tabalong melaksanakan panen perdana padi varietas /Galur trisakti yang berlokasi di Unit Pelaksana Tugas (UPT) Balai Benih Padi Yang berlokasi di Kecamatan Jaro.
Dalam pelaksanaannya, panen Perdana padi secara simbolis ditandai dengan pemotongan padi secara langsung oleh Bupati Tabalong, H Anang Syakhfiani yang diikuti oleh sejumlah pejabat yang hadir.
Dalam sambutannya, Bupati Anang mengatakan Galur benih padi Trisaksi ini
bisa dijadikan contoh bagi petani dalam pengembangan pertaniannya, sebab dari hasil panen yang didapat hampir mencapai 7,5 ton beras, dan ini bisa dikatakan melebih hasil dari jumlah selama ini yang didapat oleh para petani Tabalong, dimana paling tinggi hanya mencapai 6 ton, meskipun itu sudah terbilang bagus dan sangat berarti untuk Tabalong.
Lebih lanjut Kata Bupati, dengan dikabarkan informasi dari hasil capaian panen padi varietas/galur trisaksi ini kepada petani, kedepan ini diharapkan akan bisa merubah hidup serta perekonomian para petani di Tabalong.
Untuk itu dirinya meminta kepada Dinas Tanaman Pangan Holtikultura provinsi Kalsel agar memberikan perhatian lebih ke Tabalong khususnya dibidang pertanian agar kedepannya Tabalong bisa dijadikan sebagai andalan.
Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Tabalong, Saswoko mengungkapkan melihat hasil dari jenis baru benih padi trisakti yang masih disebut dengan galur menuju varietas ini
Bisa dibilang sangat bagus, sebab produksi yang dihasilkan melebihi hasil pertanian di Tabalong selama ini, ditambah dari masa peliharaan tergolong singkat.
Seperti diketahui hadirnya jenis benih padi baru Trisakti ini merupakan inisiasi dari Serikat Tani Islam Indonesia ( STII) Provinsi Kalsel dan Tabalong yang sudah melakukan penelitian, saswoko berharap kedepan ini bisa benar benar dikembangkan di Kabupaten Tabalong.
Selain panen padi di Balai Benih Pertanian Jaro, Bupati bersama rombongan juga melakukan panen perdana padi Jenis IF 17 Jaro di Desa Nalui hasil inisiasi bank Kalsel bekerjasama dari lembaga asosiasi bank Benih Teknologi Indonesia. (Said)
