Tabalong Bersiap Terapkan E-Retribusi.
1070
Radio Suara Tabalong
Kamis, 28 November 2019


Tabalong – Pemerintah Kabupaten Tabalong melalui Badan Pengelola Pajak danRetribusi Daerah ( BPPRD ) mulai menyiapkan sumberdaya manusia terkait pelaksanaan E-Retribusi yang rencananya akan dilaunching saat puncak hari jadi kabupaten tabalong tanggal 9 Desember 2019. 

Sebelumnya, BPPRD Tabalong telah bekerja sama dengan BPKP Kalimantan Selatan terkait pelatihan bagi operator E-Retribusi online bagi SKPD pemangku Retribusi di Banjarbaru bulan oktober yang lalu, dan kini para operator tersebut kebali mendapat pendampingan atau Coaching Clinic untuk mengisi parameterdi Aula BPPRD Kabupaten Tabalong, Selasa ( 26/11). Para peserta terdiri berasal dari SKPD E-Retribusi SIMDA Pendapatan seperti, BPPRD, BPKAD, Dinas Perindustrian dan Perdagangan, Dinas Perhubungan, Dinas Lingkungan Hidup, DPMPTSP, Dispora Pariwisata, Dinas Pertanian, Dinas Kesehatan, Dinas Pendidikan, Dinas Tenaga Kerja, Dinas PUPR, Bagian Umum Setda Tabalong dan 12 Kecamatan di Kabupaten Tabalong.

Kepala Bidang Pajak Dan Retribusi Daerah BPPRD Tabalong Suwandi mengatakan E-Retribusi ini merupakan  tuntutan dari tekhnologi dan dari Komisi Pemberantasan Korupsi dan badan Pengawas Keuangan yang menyatakan transaksi harus dilakukan dengan cara non tunai, “ Pemantapan ini untuk persiapan kita berupa bimbingan tekhnis pelatihan untuk pendampingan simda pendaptan online, dan setiap Transaksi penerimaan yang ada di SKPD langsung bisa terkonek dengan server online BPPRD dengan Dinas Kominfo Tabalong.” Katanya.

Sementara Tim Pendamping dari BPKP Perwakilan Kalimantan Selatan Anang Aris ketika diwawancarai mengatakan, E retibusi yang selama ini adalah penggabungan pelaporan yang akan muncul menjadi satu dan terpusat, hasil inputannya akan terlihat langsung sekaligus untuk seluruh penerimaan retribusi se Kabupaten Tabalong.” Selain lebih membuat pemerintah daerah nyaman bisa juga untuk transaparansi ke publik, jadi laporan dari hasil inputing kemudian nanti akan muncul laporan penerimaan akan bisa ditampilkan melalui dashboard untuk diketahui khalayak umum.”. kata Anang.


Bagikan: